Kabit Savaiye Bhai Gurdas Ji

Halaman - 666


ਲੋਚਨ ਅਨੂਪ ਰੂਪ ਦੇਖਿ ਮੁਰਛਾਤ ਭਏ ਸੇਈ ਮੁਖ ਬਹਿਰਿਓ ਬਿਲੋਕ ਧ੍ਯਾਨ ਧਾਰਿ ਹੈ ।
lochan anoop roop dekh murachhaat bhe seee mukh bahirio bilok dhayaan dhaar hai |

Wahai teman! melihat indahnya wujud sang kekasih, aku sempat tak sadarkan diri. Melihat wajah bercahaya itu lagi di dalam diriku, kesadaran batinku telah berlabuh pada kedamaian yang stabil.

ਅੰਮ੍ਰਿਤ ਬਚਨ ਸੁਨਿ ਸ੍ਰਵਨ ਬਿਮੋਹੇ ਆਲੀ ਤਾਹੀ ਮੁਖ ਬੈਨ ਸੁਨ ਸੁਰਤ ਸਮਾਰਿ ਹੈ ।
amrit bachan sun sravan bimohe aalee taahee mukh bain sun surat samaar hai |

Wahai teman! mendengar kata-kata ambrosialnya, telingaku terpesona, sekarang dengan kata-kata ambrosial dari lidah yang sama memasuki kesadaranku, batinku menjadi asyik dengan Naam Simran-Nya.

ਜਾ ਪੈ ਬੇਨਤੀ ਬਖਾਨਿ ਜਿਹਬਾ ਥਕਤ ਭਈ ਤਾਹੀ ਕੇ ਬੁਲਾਏ ਪੁਨ ਬੇਨਤੀ ਉਚਾਰਿ ਹੈ ।
jaa pai benatee bakhaan jihabaa thakat bhee taahee ke bulaae pun benatee uchaar hai |

Tuhan yang terkasih berdoa kepada siapa lidahku lelah, aku berdoa tanpa henti untuk memanggil Tuhan di tempat tidur hatiku.

ਜੈਸੇ ਮਦ ਪੀਏ ਗ੍ਯਾਨ ਧ੍ਯਾਨ ਬਿਸਰਨ ਹੋਇ ਤਾਹੀ ਮਦ ਅਚਵਤ ਚੇਤਨ ਪ੍ਰਕਾਰ ਹੈ ।੬੬੬।
jaise mad pee gayaan dhayaan bisaran hoe taahee mad achavat chetan prakaar hai |666|

Seperti halnya mengkonsumsi suatu zat yang memabukkan, seluruh kesadaran dan kesadaran hilang, (seseorang menjadi tidak sadarkan diri), kini meminumnya dalam bentuk Naam Amrit, telah menjadi sarana kesadaran batin. (666)