Kabit Savaiye Bhai Gurdas Ji

Halaman - 566


ਸ੍ਵਾਮਿ ਕਾਜ ਲਾਗ ਸੇਵਾ ਕਰਤ ਸੇਵਕ ਜੈਸੇ ਨਰਪਤਿ ਨਿਰਖ ਸਨੇਹ ਉਪਜਾਵਹੀ ।
svaam kaaj laag sevaa karat sevak jaise narapat nirakh saneh upajaavahee |

Bagaikan seorang pekerja melayani raja dengan sepenuh hati dan raja merasa senang melihatnya.

ਜੈਸੇ ਪੂਤ ਚੋਚਲਾ ਕਰਤ ਬਿਦ੍ਯਮਾਨ ਦੇਖਿ ਦੇਖਿ ਸੁਨਿ ਸੁਨਿ ਆਨੰਦ ਬਢਾਵਹੀ ।
jaise poot chochalaa karat bidayamaan dekh dekh sun sun aanand badtaavahee |

Bagaikan seorang anak laki-laki yang menunjukkan lelucon kekanak-kanakan kepada ayahnya, melihat dan mendengar ayah tersebut memanjakan dan memeluknya.

ਜੈਸੇ ਪਾਕਸਾਲਾ ਮਧਿ ਬਿੰਜਨ ਪਰੋਸੈ ਨਾਰਿ ਪਤਿ ਖਾਤ ਪ੍ਯਾਰ ਕੈ ਪਰਮ ਸੁਖ ਪਾਵਹੀ ।
jaise paakasaalaa madh binjan parosai naar pat khaat payaar kai param sukh paavahee |

Bagaikan seorang istri yang menyajikan makanan dengan penuh kasih sayang yang telah dia persiapkan dengan penuh kasih sayang di dapur, suaminya memakannya dengan senang hati dan itu sangat menyenangkan hatinya.

ਤੈਸੇ ਗੁਰ ਸਬਦ ਸੁਨਤ ਸ੍ਰੋਤਾ ਸਾਵਧਾਨ ਗਾਵੈ ਰੀਝ ਗਾਯਨ ਸਹਜ ਲਿਵ ਲਾਵਹੀ ।੫੬੬।
taise gur sabad sunat srotaa saavadhaan gaavai reejh gaayan sahaj liv laavahee |566|

Demikian pula, para pengikut setia Guru mendengarkan kata-kata ilahi Guru dengan penuh perhatian. Kemudian penyanyi himne-himne ini juga bernyanyi dengan emosi dan cinta yang mendalam yang membantu baik pendengar maupun penyanyinya menyerap pikiran mereka ke dalam intisari Guru.