Orang-orang yang sadar akan Guru berkumpul bersama orang-orang suci dan bermeditasi atas nama Tuhan yang penuh kasih memperoleh pengetahuan tentang pemujaan penuh kasih kepada-Nya.
Dia yang merupakan wujud luar biasa dan terindah dalam wujud Guru Sejati, orang yang sadar akan Guru tidak dapat mengalihkan pandangannya bahkan jika dia mencoba melakukannya.
Bagi orang yang sadar akan Guru, melodi keheranan dan keheranan adalah nyanyian pujian Tuhan dengan iringan alat musik. Mengasyikkan pikiran dengan firman Ilahi ibarat ikut serta dalam banyak perdebatan dan diskusi.
Dengan pengabdian, rasa hormat dan cinta kepada Tuhan serta keinginan untuk bertemu dengan-Nya, orang yang berorientasi pada Guru selalu berkeinginan untuk mendapatkan ramuan dari kaki Guru Sejati. Setiap anggota tubuh dari penyembah seperti itu mendambakan dan berharap untuk bertemu dengan Tuhan yang terkasih. (254)