Guru sejati mempunyai wujud yang kekal. Ajarannya juga untuk selama-lamanya. Dia tidak pernah terbebani dengan dualitas. Ia bebas dari tiga sifat mamon (Tamas, Rajas dan Saty).
Tuhan Yang Maha Esa, Tuhan Yang Maha Esa namun hadir dalam diri setiap orang, yang menjadi sahabat semua orang, mewujudkan wujud-Nya dalam Guru Sejati (Satguru).
Guru Sejati yang seperti Tuhan bebas dari segala permusuhan. Dia berada di luar pengaruh maya (mammon). Dia tidak memerlukan dukungan siapa pun, dan tidak pula meminta perlindungan siapa pun. Ia tidak berbentuk, melampaui cengkeraman lima sifat buruk dan pikirannya selalu stabil.
Guru Sejati yang bagaikan Tuhan bebas dari sampah. Dia tidak bisa dievaluasi. Dia melampaui noda maya (mammon). Dia bebas dari segala kebutuhan jasmani seperti makanan, tidur, dan lain-lain; Dia tidak memiliki keterikatan dengan siapa pun dan bebas dari segala perbedaan. Dia tidak menipu siapa pun, juga tidak bisa menjadi tr