Gurmukh menyadari Jalan Yoga.
Wahai Nanak, Gurmukh hanya mengenal Tuhan Yang Maha Esa. ||69||
Tanpa mengabdi pada Guru Sejati, Yoga tidak dapat dicapai;
tanpa bertemu dengan Guru Sejati, tidak ada seorang pun yang terbebaskan.
Tanpa bertemu dengan Guru Sejati, Naam tidak dapat ditemukan.
Tanpa bertemu dengan Guru Sejati, seseorang akan menderita kesakitan yang luar biasa.
Tanpa bertemu dengan Guru Sejati, yang ada hanyalah kegelapan mendalam dari kesombongan yang egois.
Wahai Nanak, tanpa Guru Sejati, seseorang akan mati karena kehilangan kesempatan hidup ini. ||70||
Gurmukh menaklukkan pikirannya dengan menundukkan egonya.
Gurmukh mengabadikan Kebenaran di dalam hatinya.
Gurmukh menaklukkan dunia; dia menjatuhkan Utusan Maut, dan membunuhnya.
Gurmukh tidak kalah di Pengadilan Tuhan.
Gurmukh bersatu dalam Persatuan Tuhan; dia sendiri yang tahu.
Wahai Nanak, Gurmukh menyadari Firman Shabad. ||71||
Inilah inti dari Shabad - dengarkan, Anda para pertapa dan Yogi. Tanpa Nama, tidak ada Yoga.
Mereka yang selaras dengan Nama tersebut, tetap mabuk siang dan malam; melalui Nama, mereka menemukan kedamaian.
Melalui Nama, segalanya terungkap; melalui Nama, pemahaman diperoleh.
Tanpa Nama, manusia memakai segala jenis jubah keagamaan; Tuhan Yang Benar Sendiri telah membingungkan mereka.
Nama tersebut diperoleh hanya dari Guru Sejati, wahai pertapa, dan kemudian ditemukan Jalan Yoga.
Renungkan hal ini dalam pikiran Anda, dan lihatlah; Wahai Nanak, tanpa Nama, tidak ada pembebasan. ||72||