Dia membunuh sejumlah besar iblis pemberani dengan rambut kusut di medan perang.
Menantang tentara, para pejuang ini bahkan tidak meminta air.
Tampaknya mendengarkan musik, para Pathan telah menyadari keadaan ekstasi.
Banjir darah para pejuang pun mengalir deras.
Para pejuang pemberani berkeliaran seolah-olah mereka dengan bodohnya telah memakan opium yang memabukkan.20.
Bhavani (Durga) menghilang setelah menganugerahkan kerajaan kepada para dewa.
Hari dimana Siwa memberikan anugerah.
Prajurit bangga Sumbh dan Nisumbh lahir.
Mereka berencana menaklukkan ibu kota Indra.21.
Para pejuang hebat memutuskan untuk bergegas menuju kerajaan Indra.
Mereka mulai mempersiapkan perlengkapan perang yang terdiri dari baju besi dengan ikat pinggang dan perlengkapan pelana.
Pasukan lakh prajurit berkumpul dan debu membubung ke langit.
Sumbh dan Nisumbh, penuh amarah, telah bergerak maju.22.
PAURI
Sumbh dan Nisumbh memerintahkan para pejuang besar untuk membunyikan terompet perang.
Kemarahan besar terlihat dan para pejuang pemberani membuat kuda-kuda menari.
Terompet ganda berbunyi seperti suara nyaring kerbau jantan kendaraan Yama.
Para dewa dan setan telah berkumpul untuk bertarung.23.
PAURI
Setan dan dewa telah memulai perang terus menerus.